Mengurus Visa Studi di Jerman


  • Membooking jadwal pembuatan visa. Membooking jadwal dilakukan secara online di sini. Pilih hari dan jamnya kapan. Kemudian isi biodata kalian sesuai dengan paspor. FYI misalnya kalian tes/sprachkurs di Jerman pada tanggal 01.09.2014, visa kalian akan berlaku 2 minggu sebelum tanggal 01.09.2014. Jadi, kira-kira visa kalian berlaku pada tanggal 15.08.2014, kalian bisa berangkat jika visa sudah mulai berlaku. Perlu diingat bahwa dianjurkan untuk mengajukan visa minimal 3-4 bulan sebelum keberangkatan/sebelum kuliah dimulai. Karena akan lebih aman dalam memilih jadwal penerbangan (akan lebih murah tiket pesawatnya) dan mempersiapkannya semua dengan matang.
  • Setelah membooking appointment maka kedutaan Jerman akan mengirimkan email yang berisi bukti appointment pembuatan visa. Print isi email ini dan tunjukkan kepada satpam kedutaan di hari H beserta paspor kalian.
  • Mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan SEMUA 2 RANGKAP (per dokumen dikopi 2 kali). Daftar dokumen-dokumen yang harus disiapkan bisa dibaca disini. Percuma jika kalian mau apply visa tapi dokumen kalian nggak lengkap, itu sama saja buang-buang waktu kalian, yang nantinya harus apply lagi dari ulang. Untuk mempercepat waktu, kalian bikin 2 bundel dokumennya. (Bundel = Dokumen sudah jadi satu seperti dokumen terjemahan kalian yg sudah distaples). Tapi jangan distaples ya semua dokumennya, di kasih paper clip aja. Biar petugasnya juga cepet ngerjainnya.
  • Datang ke kedutaan sesuai hari dan jam yang telah tertera di perjanjian.  Saran saya datanglah lebih awal dari jadwal yg telah ditentukan, supaya tidak tergesa-gesa. Kedutaan Jerman letaknya di Bundaran HI, di seberang Gedung BCA, Hotel Indonesia / Grand Indonesia, persis di sebelah Hotel Mandarin. Kedutaan Besar Jerman tidak menyediakan tempat parkir untuk pengunjungnya, sehingga kita diharuskan untuk memarkir kendaraan kita ditempat lainnya. Bagi yang membawa kendaraan bisa parkir di Gedung Mandiri dan berjalan menuju ke kedutaan. Perhatian: Bawa barang seperlunya! (HP, dokumen-dokumen yg diperlukan saja, jangan membawa tas berat-berat). Sedikit info buat yang mengajukan visa setelah jam makan siang, kedutaan Jerman tutup dari jam 12.00 hingga 13.00 untuk istirahat makan siang. Nantinya kalian harus menunggu di luar kedutaan hingga kira-kira pukul 12.45 baru diperbolehkan masuk ke kedutaan. Saran saya sebaiknya untuk mengajukan visa pagi hari, lebih fresh dan semangat.
  • Memberitahukan diri ke satpam kedutaan. Sebelum diperbolehkan masuk maka kamu akan diminta untuk menunjukkan paspor ke satpam. Data di paspor nantinya akan dicocokkan dengan data yang kamu masukkan saat membuat appointment visa (nama, tanggal lahir, nomor paspor). Jika cocok maka kamu baru boleh masuk, makanya saat bikin termin data harus benar.
  • Melewati pos pemeriksaan. Di pos pemeriksaan ini kamu diminta mematikan dan menyerahkan semua barang elektronik. Barang-barang kamu akan dimasukkan ke dalam loker di pos pemeriksaan dan kamu akan mendapat kartu pengunjung masuk serta kunci dari loker tersebut. Kalungkan saja biar tidak hilang.
  • Mendatangi loket visa di lantai dua. Setelah melewati pos pemeriksaan maka langsung saja naik ke lantai dua (di sebelah tangga ada tulisan loket visa, lantai 2). Nantinya setelah kamu masuk ke ruangan untuk pengajuan visa akan ada satu petugas yang akan menanyakan appointment kamu, jika memang sudah terdaftar kamu akan diarahkan ke loket untuk membuat visa. Pada saat saya mengajukan visa, saya diarahkan menuju loket 4 yang memang diperuntukkan untuk membuat residence permit. FYI, jika kalian mau buang air, toilet ada disebelah kanan saat kalian masuk kedalam ruangan visa.
  • Menunggu panggilan. Usahakan duduk dikursi-kursi didepan loket 4. Supaya nantinya terdengar jika petugas visa memanggil nama kamu dan kamu langsung menghadap petugas visa. Kemudian serahkan dokumen-dokumen sesuai syarat yg dibutuhkan. Setelah kalian menyerahkan dokumen, akan ditanya/diinterview banyak hal oleh petugas. Macam-macam pertanyaannya, mulai dari kelengkapan dokumen terutama Zulassung, ke Jerman mau ngapain, mau studi jurusan apa, sudah sewa kost belum di Jerman, sudah ada asuransi belum, dsb. Jawab semua dengan jujur dan tegas ya. Jika kamu sudah mempersiapkannya, pasti semua pertanyaan terjawab kok. Setelah itu, kamu tanyakan ke petugas visa apakah dokumennya sudah lengkap atau belum. Jangan pernah bayar uang visa sebelum dokumen kalian dinyatakan lengkap. Karena akan buang-buang duit saja, alias nanti harus dari ulang apply visanya. Jika sudah lengkap, kalian akan diberikan lembar kuesioner (isinya tentang pernyataan kalau kalian orang yang baik-baik, alias bukan penjahat/teroris) dan Fragebogen für Studienbewerber.
  • Membayar biaya administrasi. Setelah dokumen-dokumen kamu dinyatakan lengkap oleh petugas visa, maka kamu akan diminta membayar biaya administrasi sebesar 60 Euro, dibayar dalam rupiah sesuai dengan kurs yang berlaku pada hari itu. Ingat bawa uang pas ya! Biaya sekitar Rp.900.000 sampai Rp.1.000.000 .
  • Memasukkan sidik jari. Kamu akan diminta untuk memasukkan sidik jari, seperti layaknya pembuatan visa pada umumnya. Pastikan jari tidak kotor dan basah / berkeringat. Ada baiknya untuk membawa tisu / sapu tangan untuk mengantisipasi hal ini. Tapi kedutaan sudah menyediakan sapu tangan kok. Petugas akan menyuruh kita menempelkan jari, mulai dari 4 jari tangan kanan dan kiri, terakhir kedua jempol tangan.
  • Memeriksa ulang formulir visa. Informasi yang sudah kamu tulis di formulir akan dimasukkan ke komputer dan di print. Print out ini nanti akan diberikan ke kamu, beserta dokumen-dokumen yang kamu serahkan, untuk sekali lagi diperiksa. Pada tahap ini bagian-bagian formulir yang kurang atau belum diisi juga akan diberitahu oleh petugas visa. Pada print out yang diberikan oleh kedutaan jika memang data-data yang diketik sudah benar kamu diminta menandatangani print out ini dan memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi. Sebaiknya sertakan 2 nomor yang bisa dihubungi, nomor HP dan telepon rumah, supaya aman.
  • Setelah semua proses telah selesai, kamu akan diberi bukti pembayaran visa dan paspor kamu yg sudah di cap oleh petugas visa, yang bisa kamu pakai untuk mengambil visa kamu saat jadi (Abholnachweis). Petugas visa yang melayani saya mengatakan bahwa proses visa akan memakan waktu sekitar 4-6 minggu, dan bisa diambil dikedutaan jika sudah jadi.
  • Selanjutnya yaitu menunggu telepon dari kedutaan. Berdoalah semoga visa diterima dan jadi secepat mungkin. Jangan lupa HP selalu diaktifkan khususnya pada minggu ke-4 setelah apply visa.
Viel glück guysss! :D

Source : http://therookieadvisor.blogspot.com/

6 komentar:

  1. mas ijazahnya hanya bawa yg fotokopi yg sdh di legalisir ? aslinya gak? untuk asuransi katanya harus punya ? soalnya saya ingin buat asuransi di jerman. jadi belum ada di indonesia

    BalasHapus
  2. Hallo! Saya bawa fotokopi yang sudah dilehgalisir dan aslinya. Tapi petugas visa tidak menyuruh saya untuk menunjukkannya. Asuransi sebaiknya yg sudah direkomendasikan kedutaan saja. Coba dibaca bagian list syarat-syarat visa. Kebetulan saya daftar asuransi setelah sampai di Jerman. Semoga membatu.

    BalasHapus
  3. kalau visa student sudah ditangan. Untuk tiket pesawat, belinya one way ataua return. Untuk asuransi apakah boleh memakai asuransi perjalanan. Karena visa student ini validitynya 90 hari. Terima kasih atas penjelasannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hallo Larasati! Tiket pesawat beli one way, karena akan stay di jerman. Asuransi lebih baik daftar di jerman, ada bbrp macam yg bisa dipilih, beragam juga harganya. Aufgehts!

      Hapus
  4. Apakah wawancara dan kuisioner dalam bahasa jerman?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hallo Clarissa,
      Pengalaman saya, wawancara bahasa Indonesia, kuesioner bahsa Jerman.
      Semoga membantu

      Hapus